Rabu, 04 Februari 2015

Harta & Wanita

“Kamu engga usah mikirin wanita dulu. Pikirkan saja lulus, terus cari kerja yang benar setelah kamu mapan wanita akan datang dengan sendirinya ke kamu.”
Heran dan sedikit nggak percaya ketika kalimat itu berulang-ulang saya dengar. Bukan, bukan dari mulut laki-laki, tapi berpuluh-puluh kali saya mendengarnya dari mulut wanita. Do you get what I mean?.

          Kaum hawa selalu mengelak kalau masalah uang bukanlah hal yang mereka perhatikan ketika menjalin hubungan cinta. Mereka selalu berkata kalau cinta tidak memandang harta, tahta dan Raisa[1] dari seorang laki-laki. Mereka berkata, yang penting saling mencintai dan nyaman ketika bersama. Tapi ketika mereka sedang memberikan “wejangan” pada seorang cowok jones[2] (seperti saya) maka keluarlah watak asli mereka. YA ! WATAK .... :v
          Perkataan kalau mapan wanita mana saja bakalan mau sama kamu, menjelaskan bahwa dengan uang dengan kekayaan, wanita bisa ditaklukan dan mereka mengakuinya secara tidak langsung. Iya mana ada wanita yang bisa ngomong secara langsung, nggak ada man. Mereka lebih suka main isyarat, kode-kodean atau yang lebih parah dipendem sendiri terus uring-uringan sendiri.

mahasiswa UIN Walisongo Semarang

          Dulu saya sering berpikir, mungkin dengan tampang dan harta (serta otak) yang pas-passan cewek yang cinta aku pasti tulus, tidak memandang embel-embel apapun. Tidak membutuhkan alasan apapun. Biasanya kan cewek ketika ditanya, “kenapa kamu suka dia?” jawabannya entah karena oh dia karena dia kaya, oh karena dia tampan, oh karena dia pintar. DULU, aku pengin ada cewek yang ketika ditanya kenapa dia suka aku, dia jawab “enggak tahu, suka aja” dan keinginan aku tersebut terwujud di suatu masa. Ternyata, apa yang aku rasakan beda dengan keinginan, aku sama sekali tidak menyukainya. Dikatain “enggak tahu” itu ternyata seperti dia tidak terlalu menginginkan aku menjadi pacarnya. Haha.
          Oke, inti dari semua tulisan ini adalah.... Aku harus menjadi orang kaya. Bismillah .... :D



[1] Maksud saya tampang.
[2] Jomblo ngenes

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MINTA KOMENTARNYA, GAN :D