![]() |
Arikling ! |
Sesuai janjiku kemarin, mulai hari ini aku akan mengajarkan
pada kalian bagaimana berbahasa ngapak. Aku harap jika ada pertanyaan, kalian
tidak bertanya, “apa bahasa ngapaknya selamat pagi, selamat siang atau selamat
malam.” Karena di kehidupan sosial kami tidak memiliki yang seperti itu, atau
sebenarnya ada tapi kita tidak terbiasa mempraktekannya. Hari ini aku akan
memberitahu kalian satu kata saja. Iya, tidak usah banyak-banyak belajarnya
cukup satu kata saja per posting.
Pernah engga
kalian mengucapkan kata yang secara reflek diucapkan ketika sedang
menonton bola. Misal (ini misal ya, tolong jangan tersinggung) si Torres sudah
dalam posisi satu lawan satu sama kiper, terus dia gagal menceploskan bola itu
ke dalam gawang. Apa yang kalian katakan? Pasti antara, “gobloook” “anjiiiiing”
atau yang anak pesantren mungkin
mengumpatnya jadi dalam bahasa Arab “KaaLbuuun”.
Nah, di
bahasa ngapak, kita mengenal kata “Arikling”. Dibaca apa adanya ya. I mean,
kalian tidak perlu membacanya dengan prononsasi “Eraiklaing” kecuali kalau
kalian adalah orang Amerika yang sedang belajar bahasa ngapak. Nah, dalam
situasi yang sama (menonton bola) kita sering secara reflek mengatakan arikling
dengan intonasi yang bermacam-macam. Ada yang singkat; ARIKLING ! ada pula yang
panjang di bagian akhirnya; ARIKLIIIIIING.
Eits, tapi
bukan berarti arikling mempunyai arti kasar ya. Entahlah dalam bahasa
Indonesianya apa, tapi mungkin mendekati kata “payah”. Misalnya lagi nih, “Koen
arikling nemen sih dadi uwong”. Bahasa Indonesianya adalah kamu kok jadi
orang arikling banget sih. Hal itu terjadi dalam konteks misalkan aku yang
sudah berumur 23 tahun, sudah sekolah dari tingkat SD sampai S-1 tapi tetap saja
belum bisa mengerti pelajaran Matematika (curhat). Nah, dalam konteks yang seperti itu,
kalian boleh mengatakan, “koen arikling nemen sih dadi uwong.” Atau bisa juga, “Arikling,
Matematika kan gampang masa engga bisa.”
Oke itulah
pelajaran bahasa ngapak kita hari ini. Bagaimana? Sudah paham dengan pelajaran
yang pertama ini? mudah kan ... Hah....? belum paham? ARIKLING !!!!
Adeeerrrr??????
BalasHapuslangsung aku bahas wa ......... :D http://guhventus.blogspot.com/2015/02/bahasa-ngapak-2-menunjukkan.html
HapusInti dari kata Ari arikling itu apa ?
BalasHapusSemacam bodoh atau gimana ?
Bukan bodoh mas, tapi.... Contohnya begini:kita nonton bola, ada situasi striker tinggal One on one Sama kiper lawan,tapi nggak gol. Nah disitu lah saat yg tepat buat berteriak, "ARIKLING."
HapusDi lain situasi, arikling juga bisa diartikan "dih". Misal, si A gak bisa masak. Trus aku ngomong ke dia, "arikling, masak aja gak bisa". (Dih, masak aja gak bisa). Sama kan?
BalasHapusKalo ada orang nyebelin banget dan kita kesel sama dia, bisa juga bilang gini, "njelei nemen sih, arikling!" (Nyebelin banget sih, arikling!)
Atau kalo kita jijik sama sesuatu, bisa juga mengekspresikan nya dengan kata ini. "Dih, arikling!"
Masih belum paham juga? Arikliiing! 🤣
*Arikling bukan bahasa kasar sejenis 'bgst/ ajg' yaaa.
Hahahahaha ngakak nyg🤣
BalasHapusTtp ga mudeng gw hahaha
BalasHapus