Jumat, 11 Mei 2012

Cara Jitu Melenyapkan Bau Kaos Kaki


          Hari ini aku menemukan sebuah fakta yang sangat mencengangkan. !!!! bukan tentang teori kronologi jatuhnya pesawat Sukhoi Super-jet, bukan tentang Nunun Nur Baeti yang divonis 2,5 tahun oleh jaksa, tapi sebuah fakta tentang kaos kaki, ya !!!! kaos kaki !!!! fakta itu adalah, sepasang kaos kaki yang sangat bau tidak perlu kita cuci untuk menghilangkan kebauannya, tidak perlu juga kita kasih deodorant di sekitar keteknya kaos kaki, atau menyemprotkan Axe ke sekujur tubuhnya si kaos kaki, kita tidak perlu melakukan itu semua. Satu hal yang harus kita lakukan hanyalah, menjemurnya di bawah terik panas matahari !!!! and it’s really proven, aku telah membuktikannya sendiri. Sekedar info ( emmmm info penting maksudnya) , sejak pertama kali aku beli itu kaos kaki sebagai persiapan semester 4 (sekitar awal Januari),  sampai sekarang (pertengahan bulan Mei) aku belum pernah sekalipun mencucinya hahahaha. Hebatnya, setiap kumpul-kumpul sama temen-temen kampus, belum ada tuh keluhan tentang kaos kakiku bau. Nah, rahasianya, rajin-rajinlah untuk menjemur kaos kaki kalian. Dijamin !!!! aku gak bohong. Hehehehe.



          Akhir-akhir ini, Fina (aku sudah kasih lihatin fotonya di postingan sebelumnya) suka menunjukkan gejala yang mirip dengan apa yang aku alami deh. Jadi, dia suka sakit kepala (pusing) gitu terutama jika cuaca dunia ini teramat panas. Aku jadi sadar satu hal, cuaca panas, bisa memberi manfaat terutama untuk menjemur cucian dan (tentu saja) kaos kaki yang bau. Tapi efek buruknya, membuat kepala-kepala cengeng menjadi lebih rentan untuk tung-tungan.

          Aku sendiri memang dari kecil sudah sangat sering ngrasain sakit kepala. Kadang kalau sakitnya udah gak ketulungan aku suka nangis sendiri. Iya aku nangis, soalnya kadang aku jadi berpikir yang enggak-enggak. Jangan-jangan di kepalaku ada laba-labanya yang lagi bikin sarang lalu aku nanti jadi Spider-man trus pas lawan Voldemort aku kalah lalu mati muda, aku takut sekali. Sering juga aku kepikiran apakah aku sudah siap mati atau belum. Apa yang sudah aku lakukan di dunia ini, cz perasaan aku gak ada baik-baiknya deh kelakuannya jelek mulu hehe. Ya itulah, setiap kali sakit di kepalaku kambuh aku selalu kepikiran mati. Makanya aku titipkan email-email Facebook ku beserta passwordnya ke seseorang yang sangat aku percayai, Hilyatus Sa’adah, yang tak lain adalah seseorang yang pernah aku cintai. Walaupun sampai sekarang juga aku masih cinta, tapi dalam bentuk yang berbeda. Aku berpesan ke dia, jika saja aku pergi duluan, aku ingin dia menon-aktifkan semua akun Facebookku yang jumlahnya ada tiga, seminggu setelah aku tiada.

          Mungkin aku terlalu berlebihan ya dalam menyikapinya hehehehe.tapi, sakit yang aku alami itu nomaden, alias berpindah-pindah. Paling sering ya itu di kepala, lalu di jantung, perut ah mungkin seluruh bagian angota tubuhku pernah merasakan sakit yang teramat sangat. Yupp, I have a really rotten body tapi  Gak apa-apa lah, aku kan jadi punya pikiran ingin selalu melihat teman-temanku, ah siapapun itu, aku ingin melihat mereka tertawa senang, terutama kalau ada aku. Semoga aku berhasil….. Amien J
          

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MINTA KOMENTARNYA, GAN :D