Diceritakan, ada sebuah keluarga
memiliki seorang anak yang tidak doyan makan nasi. Setiap harinya dia hanya
ingin memakan gula. Orang tua anak inipun membiarkannya karena beranggapan
bahwa itu sesuai dengan keinginan anaknya. Namun, seiring bertambahnya umur si
anak, mereka pun semakin khawatir dengan keadaan itu. Berbagai macam
kekhawatiran tentang kesehatan si anak, membuat mereka berinisiatif membawanya
ke dokter. Setelah mereka menyampaikan perihal anaknya, si dokter hanya
berkata, “bawa kembali anak ini kesini dua minggu kemudian.” Dengan sedikit
bingung, mereka turuti perkataan si dokter.
Dua minggu kemudian, mereka kembali ke
tempat dokter tersebut. Si dokter membawa anak itu ke ruangan pribadinya. Selang
beberapa menit dokter itu keluar sambil tersenyum berkata, “bawa pulang anak
anda, ajak dia ke restoran dan pesan makanan apa saja.” Mereka turuti kembali
omongan dokter itu, dan ajaib !!! anak mereka mau makan nasi dan makanan
lainnya selain gula.
Penasaran dengan pengobatan super
singkat dan super hebat itu, mereka kembali ke dokter tersebut dan bertanya apa
resepnya. Dokter itu hanya berkata, “Saya katakan pada anak Anda,”mulai besok
adek mulai makan nasi ya ?”, dan anak Bapak-Ibu berkata iya.” Itu saja. Semakin
penasaran, lalu apa yang membuat anak mereka langsung menuruti perintah Bapak
dokter ?. Dokter itu melanjutkan, “Pak, Bu…
sejak dua minggu lalu saya puasa makan gula, atau makan makanan yang
mengandung gula. Sembari berdoa supaya perkataan saya dituruti oleh anak Anda. Karena
menurut hemat saya, perintah saya agar anak anda berhenti makan gula tidak akan
berhasil, jika saya sendiri masih doyan memakan gula !”
Tulisan ini sebenarnya aku tulis hanya
untuk menguatkan tulisanku yang sebelumnya, dengan harapan, baik aku sendiri atau
saudara pembaca-yang kebetulan kesasar ke blog ini, bisa mengontrol perkataan
agar tetap sesuai dengan perbuatan. Jika kita ingin agar teman kita shalat,
maka kita rajin shalatlah dulu, jika ingin orang yang kita sayangi rajin
belajar, rajin belajarlah diri dulu. Kiranya seperti itulah makna dari tulisan
ini ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
MINTA KOMENTARNYA, GAN :D